Tapi bukan fanboy namanya jika hanya merasakan girang. Kamu maupun pasti merasakan pedihnya jadi fans setia Apple dalam Indonesia. Apa saja senang dukanya jadi Apple fanboy dalam Indonesia? Lebih lengkapnya, simak artikel dalam bawah ini.
1. Awalnya, Kamu Sama Aja Kayak Orang Lain yang Menganggap Apple Itu Buah
Bagimu dulu, apple itu ya bahasa Inggrisnya butir apel. Wajar aja sih, apalagi kalau kamu generasi 90-an. Ketika mulai mengenal komputer kita langsung direcoki PC bermuatan Windows.
2. Tapi Begitu Tahu Fitur-Fiturnya, Kamu Pun Mulai Naksir & Ngidam Pengen Punya
Baru begitu agak gede dikit kamu mulai mengenal produk-produk Apple. Layaknya mengenal cewek anggun/cowok ganteng, awalnya kamu cuma tertarik sama penampilan produknya.
Baru deh kemudian kamu kenal fitur-fitur ciamiknya. Mulai dari iTunes, iMessage, kemampuan desain yang mumpuni, SIRI, sampai daya tahan baterainya yang panjang.
Kamu pun mulai berharap dapat punya mereka.
3. TapiBarangnya Mahal, Bo!
Wajar aja kalau dulu produk Apple jarang ada dalam pasaran. Harganya mahal banget! Jadi sebelum tahun 2000-an cuma orang-orang berkantong tebal aja yang sanggup punya komputer buatan Apple misalnya iMac G3 atau Power Mac.
Lagipula Apple belum begitu populer dalam Indonesia. Mungkin mereka yang punya iMac ketika itu mesti impor. Jadi kalau kamu kere tapi pengen punya iMac dalam tahun 1998, mimpi aja terus!
4. Akhirnya Gawai Apple Pertamamu Kebeli Juga. Walaupun Cuma iPod, Ehehehehe.
Yes, akhirnya ada maupun produk Apple yang dari kantongmu: iPod. Masa ngidam-mu pun berakhir telah.
Bentar, tapi kok ngisi lagunya ribet, ya? Ini pemutar lagu atau toko musik, sih? Kamu yang biasa ngebajak mp3 kan jadi bingunghehehehe.
Tapi gapapa. Biarpun masih agak norak dikit, kamu kini makin cinta sama Apple.
4. Lama-Lama, Kamu Rela Kelaparan Demi Macbook
Dari masa ke masa, ukuran komputer makin mengecil berovolusi menjadi laptop akibatnya harga komputer nisbi menurun, tetapi hal itu gak berlaku bagi Apple. Harga laptop bikinan mereka, Macbook & Macbook Pro, tetap berkisar dalam atas harga laptop kebanyakan.
Pecinta Apple rela mengencangkan ikat pinggang demi menghemat uang yang nantinya digunakan buat beli Macbook.
Teman: Makan mari, Bro
Kamu: Gak ah, lagi hemat nih gue
Teman: Hemat mulu saban hari. Mau beli apaan sih lo?
Kamu: MBP Bro, yang retina display
Good luck, ya! Paling sampai nanti keluar model baru lagi, MBP retina display baru dapat kamu beli. ^.^v
lima. Nggak Jarang Kamu Juga Diremehin Karena Laptopmu yang Beda
Lho, kok gak ada Windows-nya? Office-nya mana? Beli mahal-mahal, tapi gak dapat ngetik.
Ingin cita rasanya menjawab bareng: Mbak Mas yang terhormat, sekali-kali melompatlah keluar jendela itu, mayapada ini lebih luas dari yang kamu kira
*giles yang ngejekin satu-satu*
6. Bukan Cuma Laptop, Pakai Tablet Atau Ponsel Keluaran Apple Juga Sering Bikin Kamu Kena Sindir
(temanmu yang pakai HP Android kehabisan baterai)
Teman: Pinjem kabel data dong, buat nge-charge.
Kamu: Nih, mau? (ngeluarin charger iPhone)
Teman: Yaah, Apple sih. Kabelnya gak sama.
Salah gue kalau kabelnya gak sama? Salah gue? Salah temen-temen gue?
7. Kamu Paham Banget Sama Kata-Kata Ini
Tapi apa mau dikata, pengguna Apple memang minoritas. Kamu pun pasti udah biasa dibilangin kalau kamu beli produk overpriced. Tapi misalnya kata pepatah bocah Apple: Once you go Mac, youll never go back.
8. Kamu Sering Lupa Dimana Letak Tombol Ctrl
Bocah Apple senang lupa dalam mana letak tombol Ctrl jika diharuskan memakai PC warnet atau laptop temannya. Jangankan posisinya, fungsi Ctrl buat apa aja mereka maupun senang lupa.
Bukannya sombong, tapi Apple emang mendidik bocahnya buat memakai tombol Command.
9. Ngantri Berhari-Hari? Di Indonesia Ngantri Bulanan!
Bocah Apple dalam negara maju mungkin dapat ngantri sembari seru-seruan, selfie & mendirikan tenda dalam depan Apple Store hanya buat beli iPhone rilisan modern. Tapi antrian semacam ini jarang ada dalam Indonesia. Kenapa? Karena produk Apple modern selalu telat tiba dalam Indonesia!
iPhone 5S butuh waktu 3-4 bulan sebelum resmi dijual dalam Indonesia, itupun kamu harus pesan jauh-jauh hari. Mau dapatin iPhone dalam hari pertama penjualan? Ngantri dalam Sidney sana kayak Mas Jimmy Gunawan.
10. Selalu Penasaran Sama, What Would Jobs Do?
Kalau kata pecinta Apple, Steve Jobs merupakan pandangan baru, beliau merupakan hadiah terbesar bagi umat manusia. Gaya beliau bicara, bekerja & mempresentasikan inovasi udah jadi panutan bagi pengikutnya.
Bahkan gaya beliau berpakaian bareng sweater hitam lengan panjang, jins biru & sepatu New Balance ditiru sang fanboy dalam seluruh mayapada.
11. Kamu Khawatir Saat Steve Jobs Berpulang
Takut pengikutnya gak dapat se-genius beliau dalam membuat produk-produk ciamik.
12. Cuma Bisa Prihatin Kalau Lihat Blackberry
Pengguna iPhone yang sopan mungkin cuma dapat nahan ketawa melihat temannya yang berongsang karena perangkat Blacberry-nya lemot, musti bongkar pasang baterai & segala macam.
Juga prihatin lihat pengguna Blackberry yang harus cari crack dalam sana-sini cuma buat nyicip pakai Path & Instagram. Ironis ya, melihat ponsel pandai yang dilabeli ponsel buat bekerja malah gak dapat berbuat apa-apa.
13. Diam-Diam Prihatin Juga Lihat Teman yang Ribut Update Anti Virus
Virus? Apaan tuh? So last year
14. Tapi Kadang Iri Lihat fanboy Android
Mereka kok jago banget, ya? Ponsel pintarnya sendiri dapat dibobol & dibentuk macam-macam, ganti tema seenak jidat, upgrade OS seenak perut & download perangkat lunak bajakan. Pengguna Android doyan banget mengotak-atik perangkatnya, ribetlah pokoknya.
Tapi bukankah itu alasan orang membeli produk Apple? Simple & gak ribet.
15. Sedih Kalau Ada Produk Yang Gak dalam Produksi Lagi
Apple baru saja mengumumkan bahwa mereka menghentikan produksi & penjualan sang legenda, iPod Classic. R.I.P. iPod Classic.
Bye pemutar musik yang menemani masa-masa jahiliyahku!
16. Tapi, Selalu Gembira Karena Ada Yang Baru
Dasar Apple. Tahu aja cara memanjakan penggemarnya. Tiap tahun selalu ada inovasi atau produk baru yang mereka umumkan. Kalau hari pengumuman ini udah tiba, hari Senin pun berasa hari raya.
Walaupun duitmu gak cukup maupun sih buat beli produk modern, harus rela menunggu beberapa tahun lagi sampai harganya terjangkau.
17. Cinta Itu Buta (Dan Tuli)
Apa aja yang dibilang sama marketing Apple, si fanboy pasti percaya aja. Apapun taktik komunikasinya pasti mengena ke hati fanboy Apple.
Namanya maupun udah kepalang cinta, mau sekencang apapun pengguna Android bilang kalau Samsung seri Galaxy lebih bagus mereka tak bergeming. Walaupun infografik menandakan Google Nexus lebih canggih, mereka gak mau melirik yang lain.
18. Tapi Pecinta Apple Juga Gak Bisa Hidup Tanpa Google
Secinta apapun mereka sama iPhone, iPad & bermacam i yang lain, pecinta Apple hingga ketika ini masih bergantung dalam Google. Emailnya Gmail. browsernya Chrome, terus simpan data dalam Google Drive. Google masih diperlukan kok! (untuk kini)
19. Pengguna Apple Migrain Berat Kalau Gawai-nya Rusak
Lha, ini kenapa? Betulinnya dalam mana? Mahal gak ya?
Tiga pertanyaan awal pecinta Apple kalau salah satu gadget-nya rusak. Karena iseng utak-atik, perangkatnya jadi ngadat sendiri. Terus tanya sana-sini dalam mana loka betulin yang oke selain loka servis resmi (heh, emang ada servis resmi dalam Indonesia?). Akhirnya ketemu bengkel yang teknisi nir mengecewakan pakar & (katanya) murah.
Teknisi yang pakar soal perangkat Apple jumlahnya gak sebesar pakar komputer dalam biasanya, & belum tentu semuanya kerja bareng rapi. Setelah diterawang bentar, si teknisi menekan satu tombol selama 10 detik & masalahmu terpecahkan. Yang bikin agak kesal? Biayanya 300 ribu. Huft
20. Pusing Berkepanjangan Waktu Harus Jajan Aksesoris
Kalau charger udah rusak, langsung pusing. Harga aksesoris produk Apple tergolong cukup menguras isi dompet. Ada positifnya sih, jadi kamu lebih teliti dalam menjaga poly sekali pritilan gawai yang kamu miliki.
Lebih baik hati-hati daripada harus bangkrut mendadak.
21. Walaupun Banyak Suka Dukanya, Kamu Udah Ogah Move-On Dari Perangkat Apple-mu
Tampilannya anggun, simpel, awet & tentunya anti virus. Udah ogah pindah ke lain hati, deh!
22. Buat Apple Fanboy, Punya iPhone Doang Belum Cukup. Ketagihan Terus
Seorang fanboy merasa dirinya harus memiliki hal-hal berikut ini:
iPod
iPhone
iPad
Macbook (lengkap dari MBP sampai Macbook Air)
iMac
Mac Pro (hmmmhmmmmhmmmm)
Langganan Apple TV
Kabel Connector 3 atau lebih
Keanggotaan dalam MacHeist.com & Cultofmac.com
Sambil ngarep suatu ketika nanti dapat tiba ke event bikinan Apple misalnya iTunes Festival & WWDC. Emang sih, produk Apple bikin nagih!
*kemudian lihat dompet* *melengos sedih*
Sesulit apapun rintangannya, penggila Apple dalam Indonesia pasti gak pernah menyesal bareng apa yang mereka punya. Kualitas yang mumpuni, umur produk yang panjang & simply beautiful.
Advertisement
Artikel Bermanfaat & Menghibur Lainnya
Wisata Live In, Tinggal dalam Rumah Warga. Selain Lebih Murah, Kamu Juga Dapat Pengalaman Berharga
Pubertas Kedua Cowok Di Usia 40 Tahun. Para Cewek Harus Tahu Sebabnya & Bagaimana Mengatasinya!
Brewok Bukan Jaminan Bikin Ganteng. Simak 6 Macam Model Brewok Ini Agar Tak Asal Pelihara
Kenalan bareng Kota Agats! Kota Bebas Polusi dalam Papua yang Mengapung dalam Atas Papan
Menjadi Pranjurit Negara Memang Tidak Pudah, Mengikhlaskan Nyawa Adalah Taruhannya
0 Response to "Para Apple Fanboy, Cuma Kalian yg Paham Hal-Hal Ini!"
Posting Komentar