Layanan SMS Premium, Sarat Penipuan Sekaligus Pemborosan

Dewasa ini di Indonesia, segala sesuatu dibuat layanan SMS Premium. SMS Premium adalah suatu layanan SMS dimana sang pengguna akan dikenakan tarif yang bisa dibilang sangat tinggi (rata-rata Rp 2000,- per SMS) dibanding tarif SMS normal.

Layanan SMS ini ternyata sarat dengan penipuan. Taruhlah contoh dimana terdapat layanan SMS selebriti yang mengatakan bahwa SMS yang dikirim LANGSUNG dari HP selebriti tersebut. Faktanya, selebriti tersebut tidak mengirimkan SMS tersebut secara langsung melainkan melalui sang penyedia jasa SMS Premium. Baru setelah sang artis mengirim SMS ke provider, oleh provider SMS tersebut akan 'dibom' ke semua orang yang berlangganan. Terkadang, isi dari SMS tersebut tidak ada artinya dan tentu pelanggan dirugikan karena setiap kiriman dari provider akan dikenakan tarif premium. Tentu ini merupakan penipuan dan juga pemborosan.

Ada banyak contoh lain seperti SMS untuk melihat aura, primbon, ramalan, dan masih banyak lagi hal-hal aneh yang dijadikan SMS Premium. Hal ini bukan hanya penipuan, hal ini sudah bisa dibilang pembodohan publik, bayangkan bagaimana sang provider bisa melihat aura, meramal, primbon, atau hal-hal mistik lainnya dari sang pelanggan SMS yang jumlahnya ribuan? Tentu ini hanya merupakan program komputer yang sudah diset. Dan tentu saja ini merupakan penipuan dan juga pembodohan publik karena masyarakat diberitahu akan dikirim ramalan tentang dirinya yang ternyata hanya merupakan program komputer. Di samping itu pula, untuk ramalan, aura, primbon, atau hal-hal mistik lainnya itu pun kebenarannya masih menjadi perdebatan dan hampir semuanya yang hanya bohong belaka.

SMS Premium juga diperparah dengan sulitnya untuk mengakhiri masa berlangganan (di-UNREG). Banyak kasus dimana orang-orang sangat sulit meng-UNREG langganannya. Dan tidak sedikit orang yang pulsanya jebol sampai puluhan juta karena layanan SMS Premium ini.

Jika ditelusuri lebih lanjut, sebenarnya hal-hal yang ditawarkan oleh SMS Premium di Indonesia hampir seluruhnya tidak ada yang bermutu dan layak untuk diikuti. Tentu untuk orang-orang yang berlangganan hal ini akan menjadi pemborosan luar biasa. Bayangkan, tidak sedikitt provider yang mengirimkan SMS-nya lebih dari satu kali per harinya. Jika hanya satu kali, berarti sang pelanggan harus merogoh kocek minimal Rp 60000,- per bulan. Jumlah yang tidak sedikit dan perlu diingat, itu hanya minimal, dimana hanya satu layanan yang diikuti dan tiap layanan hanya mengirimkan satu kali per hari. Sedangkan yang didapat dari SMS Premium tersebut? Tidak ada.

Semuanya kembali lagi kepada Anda sebagai konsumen. Namun jika disarankan berhati-hatilah dan selektiflah dalam mengikuti layanan SMS Premium. Jika memang itu tidak memberikan sesuatu yang benar-benar bermanfaat buat Anda, jangan mengikutinya karena itu hanya merupakan pemborosan! Terlebih jika itu merupakan program komputer, tentu bukan hanya pemborosan saja, tetapi Anda telah objek penipuan oleh sang provider yang meraup keuntungan yang sangat besar. (NL)

Baca juga: Layanan SMS Berhadiah, Bentuk Perjudian Masa Kini

Related Posts:

0 Response to "Layanan SMS Premium, Sarat Penipuan Sekaligus Pemborosan"

Posting Komentar